Redtail Blackshark, bukan, maksudnya bukan hiu hitam berekor merah. Meskipun ikan hias ini mempunyai nama "shark" tapi bukan berarti ikan ini seganas ikan hiu, justru ikan ini termasuk ikan yang pendamai dengan ikan lain sehingga cocok untuk menghias aquarium/aquascape sobat.
Namun, ikan ini termasuk ikan yang sangat menjaga teritorial atau daerahnya, jadi dalam satu aquarium hanya bisa diisi satu ikan redtail black shark saja. Kalau diisi lebih dari satu ekor, dijamin mereka akan ribut terus.
Nama "shark"nya ini berasal dari sirip punggungnya yang meninggi seperti sirip pada ikan hiu. Dan sesuai namanya, ia memilki tubuh yang berwarna hitam pekat dengan ekor yang berwarna oranye atau merah terang. Ikan ini memiliki tubuh yang memanjang dan semakin meruncing ke depan untuk memudahkannya bergerak di dalam air. Mulutnya menghadap ke bawah guna memudahkannya mencari makanan di dasar aquarium, pada mulutnya ini terdapat dua pasang sungut/kumis yang pendek yang berguna untuk mendeteksi keberadaan makanan disekitarnya.
Ikan yang termasuk dalam famili Cyprinidae (Cypriniformes) ini yang betina memiliki tubuh lebih besar daripada yang jantan. Hhabitat aslinya berasal dari rawa-rawa serta aliran sungai yang masih alami, berlumpur, dan penuh dengan kayu dan bebatuan di Thailand, terutama di sungai Menam Chao Phraya. Tentunya dengan melihat daerah asalnya tersebut kita harus bisa men-set up aquarium untuk ikan berukuran kira-kira 15 cm tersebut sesuai dengan habitatnya. Dan saya rasa aquascape adalah pilihan yang tepat dimana terdapat banyak batu, tanaman air dan kayu-kayu tempatnya bersembunyi dan mencari makan.
Ikan ini termasuk ikan yang mudah dipelihara dalam akuarium rumah selama bertahun-tahun asalkan syarat hidupnya terpenuhi, seperti harus adanya tumbuhan air, bebatuan, dan kayu-kayuan, kondisi pencahayaan tidak boleh terlalu kuat, sampai keteraturan mengganti air di aquarium agar ikan ini tetap sehat.
Dan berhubung ikan ini adalah tipe pelompat maka aquarium harus memakai penutup agar ikan tidak melompat keluar aquarium. Kondisi air yang bagus untuk keberlangsungan hidup ikan ini adalah mempunyai pH: 6,0-7,5 dan temperatur air: kira-kira 23-27 °C.
Pada dasarnya ikan ini bersifat omnivora, ia bisa memakan apa saja mulai dari pelet, pakan serpih, makanan hidup seperti cacing sutra sampai cacing beku yang banyak dijual dipasaran, namun tentunya pemberian pakan harus diberikan bergantian secara seimbang, seperti pemberian cacing cukup diberikan sesekali diselingi dengan beberapa sayuran yang dicincang kecil.
Seperti telah saya sebutkan di atas ikan ini cenderung pendamai dengan ikan lain namun bersifat agresif dan teritorial terhadap jenisnya sendiri, sehingga dalam satu akuarium hanya boleh memelihara satu ekor saja. Ia sering bergerak di bagian dasar aquarium, dan mengingat ikan ini sangat menjaga teritorinya, disarankan untuk tidak memeliharanya berbarengan dengan ikan penghuni dasar air lainnya seperti ikan Corydoras atau ikan Botia, karena kemungkinan besar akan dikejar-kejar oleh ikan Redtail Black Shark ini.