Opor ayam...hemm, setiap hari raya Idul Fitri olahan daging ayam yang satu ini sepertinya wajib ada ya. Jika tidak, mungkin akan terasa ada yang kurang. Ya, gurih paduan bumbu dan tekstur daging ayam dengan serat-serat dagingnya yang empuk mungkin dirasa cocok dipadu padankan dengan ketupat, itu sebabnya masakan ini seolah wajib ada sebagai teman ketupat di hari raya.
Begitu pun di keluarga saya, opor ayam ini wajib ada ketika hari raya tiba. Pada kaesempatan kali ini, mungkin saya akan mencatat resepnya, sebagai catatan saja, dan siapa tahu ada diantara sobat yang membutuhkan. Cara membuatnya mudah, berikut resep salah satu macam sajian masakan khas Idul Fitri, opor ayam ;
1. Bahan utama
- satu kilogram ayam sayur
2. Bumbu-bumbu
- ketumbar 1 sendok makan
- jintan setengah sendok teh
- bawang merah ukuran sedang 4 siung, bawang putih ukuran sedang dua siung
- lima butir kemiri
- kunyit seukuran jari (sesuai selera)
- santan kntal yang dihasilkan dari setengah butir kelapa parut
- lengkuas, serai 1 batang (kira-kira 1 buku jari), daun salam dua lembar, daun jeruk satu lembar
- garam, gula, dan penyedap rasa secukupnya
3. Cara memasak
- ketumbar, jintan, bawang merah dan bawang putih, kemiri, dan kunyit (sesuai selera, jika ingin opor berwarna kekuningan) diulek halus,
- ketika bumbu tersebut sudah diulek halus dan tercampur rata, digoreng dengan menggunakan sedikit minyak (ditumis),
- rebus ayam dengan air yang berimbang, kira-kira ayam sudah setengah matang, masukkan bumbu-bumbu yang sudah ditumis plus garam. Gula, dan penyedap rasa secukupnya,
- aduk-aduk, lalu masukan lengkuas, serai, salam, dan daun jeruk,
- ketika ayam sudah terasa empuk, masukkan santan,
- ketika dimasukkan santan air akan berhenti mendidih, aduk terus agar santan tidak pecah, tunggu sampai mendidih kembali,
- opor ayam sudah siap untuk disajikan.